BEM Nusantara: 100 Hari Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran Belum Optimal

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 28 Januari 2025 - 18:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOLOM JAKARTA || BEM Nusantara, melalui konsolidasi nasional yang melibatkan seluruh daerah yang tergabung di dalamnya, menyampaikan sikap kritis terhadap 100 hari kerja pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Berdasarkan kajian akademik mendalam, BEM Nusantara menyoroti sejumlah program pemerintah yang dinilai belum berjalan optimal akibat perencanaan yang kurang matang dari kementerian terkait.

Salah satu program yang menjadi perhatian adalah program makan bergizi gratis, yang dinilai menuai banyak masalah seperti ketidakjelasan sistem pemerataan dan kualitas menu yang didistribusikan. BEM Nusantara mendesak pemerintah, khususnya kementerian dan badan terkait, untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem dan mekanisme pelaksanaan program ini agar anggaran besar yang dialokasikan tidak disalahgunakan.

Baca Juga :  Antrean Beli Elpiji 3 Kg Memakan Korban, PB PMII Sarankan Menteri Bahlil Mundur

Selain itu, BEM Nusantara juga meminta pemerintah untuk bersikap lebih tegas dalam menindak sejumlah kasus besar yang hingga kini masih menjadi perhatian publik, seperti maraknya kasus judi online yang terus berlangsung tanpa penanganan signifikan, kemudian kasus pagar laut di Tangerang yang masih belum terungkap jelas dalangnya, dan kasus korupsi bernilai triliunan rupiah yang membutuhkan penegakan hukum yang lebih tegas.

Baca Juga :  Festival Main Sains Nusantara Wujudkan Pembelajaran Menyenangkan dan Bermakna

“Kami sebagai mitra kritis pemerintah, berkewajiban untuk mengawal jalannya pemerintahan yang baru. Di tengah wacana kampus mengelola konsesi tambang, yang berpotensi menyimpang dari nilai-nilai akademik dan disinyalir adanya upaya pembungkaman terhadap akademisi, kami harus lebih jeli dan kritis dalam menyikapi problematika bangsa ini,” ujar Arya Dewi Prayetno, Koordinator Pusat BEM Nusantara.

Dalam kajian ini, BEM Nusantara juga menyoroti isu pendidikan dan agraria. BEM Nusantara menyayangkan masih minimnya perhatian pemerintah terhadap pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan, terutama di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Di bidang agraria, BEM Nusantara menolak wacana pengubahan 20 juta hektar hutan menjadi lahan pangan dan energi, yang dinilai dapat merusak keseimbangan lingkungan.

Baca Juga :  Menkeu Komitmen Jaga Defisit APBN 2025 di Bawah Tiga Persen

BEM Nusantara juga mengkritisi sejumlah hal lain, seperti pejabat pemerintah yang bermasalah, serta ketidakjelasan dalam pelaksanaan sejumlah Proyek Strategis Nasional.

Sebagai penutup, BEM Nusantara menegaskan bahwa pemerintah harus lebih serius dalam menjalankan tugasnya. Presiden Prabowo Subianto juga diharapkan lebih memperhatikan kinerja pemerintah daerah yang sering kali menghambat kemajuan di wilayah masing-masing.

Penulis : Van

Editor : Edo

Berita Terkait

Antrean Beli Elpiji 3 Kg Memakan Korban, PB PMII Sarankan Menteri Bahlil Mundur
IM Nusantara: Polri Peroleh Sentimen Positif Publik di Media Sosial
Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia, BEM PTNU Minta KPK Tangkap Harun Masiku
BSI Regional VII Semarang Gelar Onboarding TWB 2024, Picu Kreativitas Pengusaha Muda
Gelar Baksos, Keluarga WBP Lapas Narkotika Pamekasan Terima Paket Sembako
Menteri Hukum Lantik 11 Pimpinan Baru: Tekankan Integritas dan Akuntabilitas
Olimpiade Sains Nasional S2O Sukses Digelar di Banyuwangi
Resmi Jadi WNI, Kevin Diks, Noa dan Estella Siap Memperkuat Timnas Indonesia

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 21:50 WIB

Antrean Beli Elpiji 3 Kg Memakan Korban, PB PMII Sarankan Menteri Bahlil Mundur

Selasa, 28 Januari 2025 - 18:12 WIB

BEM Nusantara: 100 Hari Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran Belum Optimal

Rabu, 1 Januari 2025 - 12:46 WIB

IM Nusantara: Polri Peroleh Sentimen Positif Publik di Media Sosial

Kamis, 19 Desember 2024 - 23:07 WIB

Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia, BEM PTNU Minta KPK Tangkap Harun Masiku

Selasa, 17 Desember 2024 - 23:50 WIB

BSI Regional VII Semarang Gelar Onboarding TWB 2024, Picu Kreativitas Pengusaha Muda

Selasa, 10 Desember 2024 - 20:07 WIB

Gelar Baksos, Keluarga WBP Lapas Narkotika Pamekasan Terima Paket Sembako

Jumat, 15 November 2024 - 15:13 WIB

Menteri Hukum Lantik 11 Pimpinan Baru: Tekankan Integritas dan Akuntabilitas

Senin, 11 November 2024 - 23:19 WIB

Olimpiade Sains Nasional S2O Sukses Digelar di Banyuwangi

Berita Terbaru